Musik Digital – Seni Budaya Kelas XII
About Course
Musik digital, atau juga audio digital, merupakan harmonisasi bunyi yang tercipta melalui perekaman, baik menggunakan alat-alat musik analog ataupun alat-alat musik digital (dengan bantuan komputer dan software tertentu). Rekaman ini kemudian disimpan dan diproses dengan media yang berbasis teknologi komputer.
Rekaman tersebut dapat didistribusikan ke dalam beberapa format file digital. File-file audio digital seperti MP3 atau AAC tersedia dalam format lossy dan lossless.
1. Audio format lossy
Format lossy biasanya muncul di beragam layanan streaming seperti Spotify dan Pandora. Format ini juga lebih banyak penggunaannya oleh iTunes dan Amazon. Ukurannya yang kecil membuatnya mudah di-download dan disimpan di sebuah portable device. Yang termasuk dalam format file ini adalah AAC, MP3, OGG, dan WMA.
2. Audio format hi-resolution lossless
Tipe file audio yang satu ini merupakan keseluruhan data dari rekaman studio yang orisinal. Format audio ini memiliki kualitas yang tinggi dari segi audio, dan memiliki kapasitas file yang berukuran besar. Yang termasuk dalam format file ini adalah FLAC, ALAC, AIFF, WAV, dan DSD.
Kelebihan dan Kekurangan Musik Digital
1. Kelebihan
- Memiliki format yang beragam, sehingga penyesuaiannya lebih mudah dengan teknologi yang ada.
- Copy memiliki kualitas yang serupa dengan master. Maka, memudahkan untuk penggandaan dari pihak perusahaan rekaman tanpa perlu menurunkan kualitas.
- Proses penjualan dengan pendekatan satu lagu (single) cenderung lebih efisien dan efektif jika perbandingannya dengan medium konvensional seperti CD atau kaset.
2. Kekurangan
- Rawan terjadinya pembajakan
- Penyebaran musik digital di internet tidak ada aturan sepenuhnya oleh label rekaman. Jadi, dapat memengaruhi pemasukan untuk label.
(*IABS)
Course Content
Adobe Audition
-
00:00